 |
| Syamsari Kitta. |
DPW Partai NasDem meminta tanggapan masyarakat, khususnya masyarakat Kabupaten Takalar terhadap rekomendasi Partai Nasdem terkait dukungan Syamsari Kitta di Pilkada Takalar 2017.
Tanggapan yang dimaksudkan adalah bagaimana rekam jejak Syamsari Kitta selama ini, baik kepribadiannya secara personal maupun kerja-kerja kemasyarakatannya.
Permintaan tanggapan dan masukan ini adalah sudah menjadi komitmen partai dalam membuka ruang keterlibatan yang partisipatif kepada masyarakat terhadap setiap keputusan dan kebijakan partai.
"Dengan langkah ini diharapkan kami mendapat respon, tanggapan dan masukan masyarakat terhadap rekomendasi dukungan yang kami keluarkan," Arum Spink, Wakil Ketua Bidang Media dan Komunikasi Publik DPW Partai Nasdem Sulsel, dalam rilisnya.
Menurutnya, masyarakat bisa menyampaikan surat tanggapan dan masukannya kepada DPW Partai NasDem Sulawesi Selatan dengan mengantar langsung atau melalui email di dpwpartainasdemsulsel@gmail.com
"Selain itu, terhadap komitmen partai terhadap kejahatan korupsi, terorisme, dan Narkoba, dalam waktu dekat kami akan mengirimkan surat permohonan kepada Kajati Sulawesi Selatan. Surat permohonan ini berisi permintaan kepada agar menelusuri jejak calon yang akan kami usung. Ini dilakukan untuk memastikan bahwa rekomendasi kami sudah tepat adanya dan tidak memiliki keterlibatan dalam tiga kejahatan korupsi, terorisme, dan narkoba," ujarnya.
Keterlibatan unsur Kejaksaan dalam proses penelusuran rekam jejak calon yang diusung ini, untuk mendapatkan gambaran keterlibatannya dalam sebuah proses hukum. Pihak kejaksaan diyakini punya data-data, sehingga Partai Nasdem yakin dengan keakurasian data tersebut, akan dapat gambaran bagaimana profil tersebut dalam kaitannya terhadap suatu kasus.
"Kami tak mau, keterlibatan calon yang kami usung terungkap dan dipersoalkan di belakang hari. Kami ingin mengetahui sejak dini. Kami ingin segera menyikapinya secara cepat jika ada informasi dari penelusuran pihak Kejaksaan," tandas Arum Spink.
Dari informasi hasil penelusuran ini, lanjut dia, akan diteruskan ke DPP untuk dilakukan pergantian, jika sekiranya ditemukan sinyalemen kuat adanya keterlibatan.
"Apa yang kami lalukan sudah menjadi budaya, tradisi dan cara baru kami berpolitik. Kami telah melakukannya pada pilkada 2015. Ini akan terus kami lakukan dan kembangkan demi perbaikan kualitas demokrasi kita," katanya.
Rencananya, surat permohonan ke Kajati ini akan disampaikan dalam pekan ini setelah pasangan bakal calon Bupati dan Wakil usungan PKS dan NasDem ditetapkan. (rilis)
0 Comments
