Wali Kota Palopo, H Muhammad Judas Amir, pada kesempatan itu, mengungkapkan ini bagian dari upaya pemerintah menuju pemilu yang berkualitas. Sebab menurutnya, pemilu yag berkualitas akan terwujud jika masyarakatnya cerdas.
Judas juga meminta agar masyarakat Kota Palopo mengedepankan diskusi untuk menyelesaikan persoalan.
“Kiranya kita perlu mencermati berbagai pengaruh negatif dalam masa transisi demokrasi dalam berbagai bidang kehidupan nasional,'' sebutnya.
Untuk itu, Wali Kota meminta agar masyarakat Kota Palopo mengedepankan diskusi dimana pun berada. Karena dengan diskusi maka segala persoalan dapat teratasi.
Kepala Kesbangpol Kota Palopo, Baso Sulaiman, mengatakan, kegiatan ini bertujuan memberikan pengertian dan pemahaman tentang pentingnya pendidikan politik dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, untuk mewujudkan pelaksanaan pemilu yang berkualitas.
"Tujuan lainnya yaitu untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam membangun karakter dan jati diri bangsa, dalam rangka memelihara persatuan dan kesatuan dalam wadah NKRI," ujarnya.
Sementara itu, Ketua KPU Kota Palopo, Haedar Jidar menjelaskan KPU dalam menciptakan pilkada yang berkualitas harus memiliki regulasi atau aturan yang sempurna, penyelenggaraan (KPU dan Panwas) harus berintegritas, peserta (para kontestan) dan pemilih yang cerdas, serta birokrasi yang netral. (hms)
0 Comments
