Select Menu

Headline

Politik

Metro

Hukrim

Peristiwa

Video

Religi

» » » Gapoktan Mappedeceng Wajo Gelar RAT, Kelola Dana Hingga Rp225 Juta

Gapoktan Mappedeceng Wajo Gelar RAT, Total Bantuan Capai Rp225 Juta
Ilustrasi. 
WAJO, TEKAPE.co - Gabungan kelompok tani (Gapoktan) Mappedeceng Desa Cinnongtabi, Kecamatan Majauleng, Kabupaten Wajo, Sulsel, menggelar Rapat Anggota Tahunan (RAT), Senin 10 April 2017, di Wajo.

RAT ini dihadiri Kabid Distribusi Pangan Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Wajo, didampingi Andi Tenriangka SP, Kasi Distribusi Pangan, Irwan SSos MSi.

Dari RAT tersebut terungkap, Gapoktan Mappideceng hingga kini mengelola dana bantuan sebesar Rp255 juta. Bantuan modal awal dari dana bansos sebesar Rp150 juta, dan pada 2013 ada bantuan lagi sebesar Rp75 juta. Dana ini kemudian berkembang hingga mencapai Rp225 juta.

Bendahara Gapoktan Mappedeceng, Muh Udin, mengaku, dari modal yang dikelola itu, dipakai untuk membangun gudang pabrik penggilingan padi sebanyak Rp40 juta.

"Bantuan awal sebesar Rp150 juta, dan pada tahun 2013, Gapoktan ini mendapat tambahan dana sebesar Rp75 juta. Dari tahun ke tahun, modal yang dikelola berkembang. Hingga kini, total modal yang dikelola sebesar Rp225 juta, dikurangi Rp40 juta untuk pembangunan gudang pabrik penggilingan," ujarnya.

Sementara itu, berkembang juga isu, ada beberapa Gapoktan yang tidak transparan pengelolaan keuangannya. Sehingga pengurus Gapoktan saja yang diduga menikmati bantuan modal Gapoktan.

Sekretaris Dinas Ketahanan Pangan Wajo, Hj Andi Nurliyani SP MSi, enggan berkomentar saat ditanya terkait banyaknya Gapoktan di Majauleng yang menikmati bantuan hanya pengurusnya saja.

Sebagai salah satu contoh di Kelurahan Paria, ada mantan ketua Gapoktan yang belum mengembalikan modal sebesar Rp50 juta, ke bendahara hingga sekarang. (ambo tang)

Diposting Oleh Tekape

TEKAPE.CO adalah portal berita atau media online yang berpusat di Kota Palopo. Media ini didirikan untuk menjawab kebutuhan akan informasi yang cepat dan akurat.
«
Next
Newer Post
»
Previous
Older Post
Comments
0 Comments

No comments:

Komentar Anda

Tinggalkan komentar untuk berita ini

Terbaru

Recent Posts Widget