Rapat FKPD Palopo (foto:Hendra-hms). |
"Kalau kita bersama-sama mengupayakan Palopo jadi aman, maka insya Allah Palopo akan jadi lebih baik. Kesejahteraan dan keamanan masyarakat itu tergantung dari komitmen kita. Kalau kita tidak komitmen, maka kesejahteraan dan keamanan itu tidak dapat kita laksanakan," ujar Judas.
Kelompok radikal dan anti Pancasila di Kota Palopo, hingga kini belum terdeteksi keberadayaannya. Namun demikian, masyarakat diminta agar tetap waspada terhadap gerakan radikalisme dan anti Pancasila di Kota Palopo.
Hal itu disampaikan Kapolres Palopo AKBP Dudung Adijono, saat rapat koordinasi Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) Kota Palopo, dengan tema 'Penolakan Kelompok Radikal dan Anti Pancasila di Kota Palopo' di aula Kantor Wali Kota Palopo, Sabtu 01 April 2017.
"Sampai hari ini, belum terdeteksi adanya kelompok-kelompok radikal dan anti Pancasila, tetapi saya mengajak seluruh peserta rapat untuk selalu waspada," ujarnya.
Selain dihadiri oleh Judas Amir, dan AKBP Dudung Adijono, rapat koordinasi FKPD ini juga dihadiri Kasdim 1403 Sawerigading Mayor Inf A Awaluddin, Kepala Badan Kesbangpol Dr Baso Sulaiman, perwakilan Polda Sulsel Kompol Usman Djalil, pimpinan SKPD se Kota Palopo, dan tokoh agama, dan tokoh masyarakat Kota Palopo. (*/del)