Anak punk yang ditemukan di Sungai Palopo. |
Polisi yang mendapatkan laporan dari warga langsung menuju ke tempat kejadian perkara (TKP) dan melakukan penyelamatan. Karena cepat mendapat pertolongan, akhirnya korban bisa selamat.
Korban diketahui adalah anak punk dari Gowa yang datang ke Palopo, Selasa 11 Oktober 2016 lalu, bersama anak punk lainnya. Saat di Palopo korban bersama temannya menempati Gedung Kesenian.
Korban yang masih selamat mengatakan, jika dirinya adalah siswa SMP di Sungguminasa, Kabupaten Gowa. "Saya bersama delapan teman lainnya ke TPI hanyak untuk jalan-jalan. Tiba-tiba saya dibuang ke laut lalu ditinggalkan," ungkapnya.
Korban kini berada Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kota Palopo untuk diberikan penanganan lebih lanjut, sebelum dikembalikan ke kampung halamannya.
Sebelumnya, Minggu 16 Oktober, Satpol PP Palopo juga menertibkan puluhan anak punk dari berbagai daerah yang datang ke Palopo. Mereka menginap di Lapangan Basket sekitar Stadion Lagaligo Palopo. Dari mereka yang diamankan, kemudian dikembalikan ke daerah masing-masing. (*/man)