Korban saat berada dirumah duka. |
PALOPO, TEKAPE.co - Waraga Balandai kembali dikejutkan dengan penemuan mayat salah seorang pemuda di Sungai Andoli Kelurahan Balandai, Kecamatan Bara, Kota Palopo, Sulawesi Selatan, Rabu 14 Juni 2017, pukul 16.30 wita sore.
Mayat pemuda tersebut ditemukan pertama kalinya oleh Syukur (62 tahun), seorang warga jalan Bakau Kelurahan Balandai, Kecamatan Bara, Kota Palopo.
Kapolsek Wara Utara, Iptu Idris SH membenarkan jika ada mayat seorang pemuda yang ditemukan warga setempat di Sungai Andoli Kelurahan Balandai.
"Iya, benar ada penemuan mayat. Saat ini mayat tersebut sudah dibawa dirumah duka di Dusun Rare Kelurahan Pentojangan Kecamatan Telluwanua, Kota Palopo," teranganya.
Adapun identitas mayat tersebut bernama Yayat bin Aristan, umur 25 tahun, agama Islam, Alamat Pentojangan Dusun Rare, Kelurahan Pentojangan, Kecamatan Telluwanua, Kota Palopo.
Orang tua korban, Arni mengaku tak kuasa melihat anaknya yang telaha tampa nyawa tersebut. Meskipun begitu, dirinya telah menerima dengan ikhls dan lapang dada atas kematian anaknya. Sebab kata dia, korban mengalami penyakit epilepsi (penyakit ayan).
"Selama ini, anak saya berada dirumah tantenya sekitar 10 hari di jalan Bakau. Korban meninggalkan rumah tantenya sejak tadi malam, kemudian dilakukan pencarian oleh keluarga dan tadi sore sekitar jam 16.30 wita, korban ditemukan oleh pamannya di didalam sungai dalam keadaan tak bernyawa," ujar orang tua korban.
Sekedar diketahui, saat ini korban telah dibawa rumah duka di Dusun Rare Kelurahan Pentojangan, Kecamatan Telluwanua, Kota Palopo. (um)