Ibu-ibu yang menanam pisang di tengah jalan. |
Mereka mengekspresikan kekesalannya pada pemerintah dengan cara menanam pohon pisang dan kelapa di jalan raya. Kondisi jalan sepanjang Desa Malangke sangat memprihatinkan pasca banjir beberapa bulan lalu, jalan berlubang, dan berlumpur. Masyarakat mengancam jika tidak dilakukan perbaikan jalan, maka akan memblokade jalan.
Salah seorang warga A Pattaropura, mengatakan, kondisi tersebut seperti kembali di tahun 90-an, yang jalanan rusak parah. Untuk itu, pihaknya menganggap lebih baik ditanami pisang sekalain, karena kondisi jalan seperti kubangan
Kepala Desa Malangke, Sirajuddin Yunus, mengaku sudah berulang kali menyampaikan kepada masyarakat akan mengupayakan perbaikan jalan dengan melobi anggota dewan dan pemerintah kabupaten untuk memasukkan dalam anggaran, tapi sampai saat ini belum ada realisasi perbaikan jalan.
"Masyarakat berharap Ibu Bupati segera bertindak untuk pengaspalan jalan, karena jalan ini merupakan jalan trans yang menghubungkan beberapa desa seperti Desa Benteng, Desa Takkalala dan Desa Salekoe," ujarnya. (rls)