Korban saat diangkut, yang ditemukan tak bernyawa lagi. |
Dalam penacrian tim TRC dan Tim gabungan dari Basarnas, tagana, TNI, Polri, PSC 119 Palopo, serta masyarakat, lebih dulu menemukan korban Mili (33) sekira pukul 06.30 WITA. Setelah itu menyusul ditemukanya korban atas nama Sain (40) sekira pukul 09.15 WITA.
Baca juga:
Lagi, Lima Warga Luwu Hanyut Terseret Arus Sungai
"Tadi pagi sekitar pukul 06.00 Wita, kita temukan korban atas nama Mili. Korban berada di pinggir sungai tersangkut di ranting pohon," ujar Kepala BPBD Luwu, Muhammad Jihad.
Mili ditemukan sekitar dua kilometer dari tempat kejadian awal korban tenggelam di bendungan benteng. Sementara sain ditemukan sekitar 400 meter dari tempat kejadian di bendungan benteng.
Sementara itu, Sekretaris BPBD Luwu, Hasta, mengatakan kalau kalau pencarian dinyatakan selesai Tim TRC dan Tim gabungan, Basarnas, Polri, TNI, Basarnas, Tagana, dan PSC 119 sudah kembali ke markas masing-masing.
"Dua korban sudah ditemukan, dengan ity pencarian sudah di nyatakan selesai, Tim TRC bersama tim gabungan dari basarnas, tagana, TNI, polri, psc 119 palopo serta masyarakat sdh kembaki ke markas masing-masing," ujarnya.
Seperti diketahui sebelumnya, ada lima korban hanyut di sungai tersebut yakni Anda, Illang, Sainar, Mili, dan Sain. Anda dan Illang merupakan korban selamat dan kini sedang dirawat di RSUD Batara Guru Belopa.
Sainar korban meninggal yang ditemukan berselang sekitar dua jam pada saat kejadian Jumat, 12 Mei 2017 sekira pukul 15.00 Wita. Kedua korban tersebut kini sudah dibawa ke kediaman masing - masing, Mili di Desa Salusana, dan Sain di Desa Bukit Sutra, Kecamatan Larompong Selatan, Luwu. (ham)