dr Herman Jaya saat mengambil formulir pendaftaran di Hanura Palopo. |
BACA JUGA: Diwajibkan Bayar Rp500 Ribu, dr Herman Tunda Daftar Cawalkot di Hanura
Herman Jaya mendatangi Kantor DPC Hanura, di Jalan Landau Palopo, dengan mengenakan kemeja putih dan didampingi beberapa kerabatnya, diantaranya, mantan komisioner KPU Palopo Syawal, Rudi Rasyid, dan lain-lainnya.
Herman Jaya diterima langsung ketua panitia penjaringan Partai Hanura Palopo, Taslim Sabbara. Pada kesempatan itu, dr Herman menyatakan dirinya serius untuk maju bertarung di Pilwalkot Palopo 2018 mendatang.
Meski Herman Jaya, yang berprofesi sebagai dokter ini terbilang masih minim memiliki alat peraga. Namun, bagi dirinya alat peraga bukanlah hal yang tidak digunakan ke depan.
"Soal alat peraga pasti saya akan gunakan, namun langkah saya saat ini bagaimana bisa mendaftarkan diri ke partai dan bisa diusung dari partai, "katanya.
Ketua tim penjaringan calon wali kota Palopo DPC Hanura, Taslim Sabbara, mengapresiasi keberadaan dr Herman untuk maju di Pilwalkot Palopo.
"Ini merupakan bukti keseriusan Pak Dokter untuk maju di Pilwalkot. Tentunya kami dari panitia penjaringan akan mengevaluasi para peserta yang telah mendaftar di Hanura," katanya.
Ia menyebutkan, jika hingga Rabu siang kemarin bakal calon walikota dan wakil walikota sudah delapan orang yang telah mendaftarkan dirinya di Hanura. "HM Judas Amir, Zirmayanto, Basiruddin dan termasuk dr Herman telah resmi mendaftarkan diri," sebutnya.
Menurutnya, pengambilan formulir di Hanua berakhir 7 Mei 2017. Sementara, untuk pengembalian dijadwalkan 8 hingga 20 Mei 2017. (*/del)